HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP PERILAKU REMAJA TENTANG KEHAMILAN PRANIKAH DI PERUMAHAN PERMATA TANGERANG RW 20
Keywords:
Knowledge, Attitudes, Adolescent Behavior, Premarital PregnancyAbstract
Knowledge is a process of remembering and recognizing objects that have been studied well through the five senses in a particular field. Attitude is a pattern of behavior, anticipatory tendencies or readiness, predisposition to adapt in social situations. Behavior is a way of acting that shows a person's behavior or the activities of humans themselves which have a very wide range, including: walking, crying, laughing, writing, reading, and so on. One of the factors that can influence premarital sexual behavior is knowledge. In addition to knowledge of the lack of good attitudes and understanding of sexual behavior can be detrimental to teenagers themselves as well as their families.. Methods: Descriptive correlation research design aims to find out the relationship of knowledge and attitudes towards adolescent behavior about premarital pregnancy in Perumahan Permata Tangerang RW 20. Selection of subjects using the Total Sampling method. The sample numbered 134 people. Data analysis using Chi-Square. Results: The results of the analysis of adolescent knowledge and behavior relationships based on the chi-square test obtained a p-value of 0.850 > 0.05 which means there is no relationship between knowledge and adolescent behavior. While the relationship of adolescent attitudes and behavior obtained a p-value of 0.067 > 0.05 which means there is no relationship between adolescent attitudes and behavior Conclusion: The high knowledge and attitude of a person usually has sexual behavior that is not at risk, while the low knowledge and attitude of a person will have risky sexual behavior.
Downloads
References
Agustina, & Rokhanawati. (2018). Hubungan Pengetahuan Remaja Tentang HIV/AIDS dengan Sikap Seks Bebas di Desa Kepuharjo Sleman.
Anggri, W. P., & Yuliani, W. (2020). Hubungan Pengetahuan dengan Perilaku Seksual Pranikah Berisiko Kehamilan Tidak Diinginkan (KTD) pada Mahasiswa Prodi S1 Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur. Borneo Student Research, 2(1), 383–389.
Anis, A. L. (2017). Fenomena Hamil Pranikah di Kalangan Remaja Dari Perspektif Pendidikan Islam.
Aryanto, S. (2015). Hati Beriman Vol IX (2nd ed.). Salatiga: Hati Beriman Majalah Berita Warga Kota Salatiga.
Auliyah, A., & Winarti, Y. (2020). Hubungan Sikap dengan Perilaku Seks Pranikah Beresiko Kehamilan Tidak Diinginkan (KTD) pada Mahasiswa Prodi S1 Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur. Borneo Student Research, 2(1), 377–382.
Ayu, M. G. (2016). Keputihan pada Wanita. Jurnal Skala Husada, 1(1), 30–38.
Bawental, Korompis, & Maramis. (2019). Kesehatan Reproduksi pada Peserta Didik di SMAN 3 Manado. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(7), 344–351.
Billy, N., John, W., & Maya, M. (2015). Gambaran Pengetahuan Siswi SMP Tentang Kehamilan Remaja. Jurnal 3-Clinic, 3(1), 22–25.
BKKBN. (2019). Laporan BKKBN 2019.
Gustina. (2017). Komunikasi Orangtua Remaja dan Pendidikan Orangtua dengan Perilaku Seksual Berisiko pada Remaja. Unnes Journal of Public Health, 1(1).
Hasani, & Yusuf. (2020). The Influence of Religiosity on Premarital Sexual Behavior of Adolescents in Tanjungbalai. International Research Journal of Advanced Engineering and Science, 5(1), 52–53.
Ismarwati, & Utami. (2017). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Kehanilan Tidak Diinginkan pada Remaja. Jornal of Health Studies, 1(2), 168–177.
Kementrian, R. K. (2016). Situasi Kesehatan Reproduksi Remaja.
Kementrian, R. K. (2019). Infodatin Sistem Reproduksi Remaja. Situasi Kesehatan Reproduksi Remaja.
Lestari. (2015). Kumpulan Teori Untuk Kajian Pustaka Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Maimaznah. (2019). Peningkatan Kesehatan pada Remaja Tentang Reproduksi Sehat Menuju Generasi Hebat. Jurnal Abdimas Kesehatan, 1(1), 40–44.
Mediastuti. (2014). Analisis Kebutuhan Sumber Informasi dalam Upaya Pencegahan Kehamilan pada Remaja. Jurnal Studi Pemuda, 3(1).
Mutahar, Anggraini, Suranti, Rahma, & Tarigan. (2020). Relationship Between Sources of Information on Knowladge and Adolescent Attitude at SMAN 1 Kayuagung, OKI, Sumatera Selatan. Advences in Health Sciences Research, 25(2), 256–261.
Mutanana, & Mutara. (2015). Factors Contributing to Teenage Pregnancies in A Rural Community of Zimbabwe. Jurnal of Biology, Agriculture and Healthcare, 5(14).
Naja, Z. S., Agushybana, F., & Mawarni, A. (2017). Hubungan Pengetahuan, Sikap Mengenai Seksualitas dan Paparan Media Sosial dengan Perilaku Seksual Pranikah pada Remaja di Beberapa SMA Kota Semarang Triwulan II Tahun 2017. 5(4), 282–293.
Nhan, Phu, Tra, Phoung, Nhu, & Thu. (2019). Knowledge, Attitudes and Behaviors of Premarital Sex Among Bedsit-Living Students in Hue City, Vietnam. Journal of Public Health and Epidemiology, 11(4), 84–89.
Nikmah, & Widyasih. (2018). Personal Hygiene Habits dan Kejadian Fluor Albus Patologis pada Santriwati PP Al-Munawwir Yogyakarta. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 14(1), 36–43.
Notoatmodjo. (2014). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan (Revisi 201). Jakarta: PT Rineka Cipta.
Nuryati, & Fitria. (2017). Hubungan Faktor Sosial dan Kontrol Diri dengan Perilaku Aktivitas Seksual Berisiko Kehamilan Tidak Diinginkan pada Remaja SMA Di Kota Bogor. Jurnal Kebidanan, 3(4), 184–189.
Rahmi, Gustini, & Puspita. (2018). Pengetahuan Siswa Kelas XI Tentang Penyakit Menular Seksual. Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia, 1(2).
Rina, N., Dewi, Y. I., & Hasneli, Y. (2013). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Sikap Remaja terhadap Seks Pranikah.
Saifuddin, A. (2016). Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Saifudin, A. (2016). Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
SDKI. (2017). Survei Demografi dan Kesehatan : Kesehatan Reproduksi Remaja.
Septi, Umami, & Chodzirin. (2019). Video Blog (Vlog) Sistem Reproduksi Sebagai Media Pembelajaran Biologi. BioEdUIN, 9(2), 53–64.
Shrestha. (2019). Premarital Sexual Behaviour and its Impact on Health among Adolescents. Journal of Health Promotion, 7, 43–52.
Sinaga, M. (2018). Riset Kesehatan Panduan Praktis Menyusun Tugas Akhir Bagi Mahasiswa Kesehatan. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
Suci, H. D., Wahyuningsih, & Kayat, H. (2015). Peran Orangtua Berhubungan dengan Perilaku Seksual Pranikah Remaja di SMKN 1 Sedayu. Journal Ners and Midwifery Indonesia, 3(3), 140–144.
Susmiarsih, Marsiati, & Endrini. (2019). Peningkatan Pengetahuan Faktor-faktor yang Memengaruhi Perilaku Seks dalam Upaya Cegah Seks Pranikah pada Siswa-Siswi SMPN 77 dan SMAN 77 Jakarta Pusat. Indonesian Journal of Community Engagement, 4(2), 206–213.
Utami, & Fitriyani. (2019). Pengaruh Pola Asuh Demokratif terhadap Perkembangan Sosial Remaja. Jurnal Perawat Indonesia, 3(1).
Wijaya, Giri, Wahyuni, & Setiawan. (2018). Premarital Sex Behaviors of Teenagers : a Case in Bali, Indonesia. International Journal of Health Sciences, 2(3), 11–21.
Wulandari. (2014). Karakteristik Pertumbuhan Perkembangan Remaja dan Implikasinya terhadap Masalah Kesehatan dan Keperawatannya. Jurnal Keperawatan Anak, 39–43.
Yuniar, N., & Ismail, C. S. (2017). Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Seks Pranikah Mahasiswa Kos-Kosan di Kelurahan Lalolara Tahun 2016. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 2(5), 1–12
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Allif Fuadi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
NHJ is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Articles in this journal are Open Access articles published under the Creative Commons CC BY-NC-SA License This license permits use, distribution and reproduction in any medium for non-commercial purposes only, provided the original work and source is properly cited.
Any derivative of the original must be distributed under the same license as the original.